Kama Sutra bukanlah satu-satunya primbon seks yang dikenal di India. Setidaknya terdapat 6 primbon utama lainnya masing-masing Ratirahasya (Rahasia Cinta), Panchasakya (Lima Panah), Smara Pradipa (Cahaya Cinta), Ratimanjari (Mahkota Cinta), Rasmanjari (Benih Cinta), dan Ananga Ranga (Tahapan Cinta) yang juga dikenal dengan nama Kamaledhiplava (Biduk di Lautan Cinta).
Ratirahasya ditulis oleh seorang sastrawan puisi bernama Kukkoka untuk menyenangkan hati majikannya Venudutta yang kemungkinan besar adalah seorang raja. Karya ini baru beberapa tahun lalu diterjemahkan ke dalam bahasa Hindi, dengan nama penulisnya dituliskan sebagai Koka. Sejak saat itu Ratirahasya juga dikenal dengan nama Koka Shastra.
Panchasakya ditulis oleh Jyotirisha, seorang sastrawan yang ahli di bidang puisi dan musik. Primbon yang terdiri dari 600 puisi ini dibagi ke dalam 5 bab yang disebut Sayaka atau Panah. Smara Pradipa sementara itu adalah buah pena sastrawan puisi Gunakara. Karyanya ini terdiri dari 400 puisi yang hanya memberikan penjelasan singkat mengenai doktrin cinta. Ratimanjari ditulis oleh sastrawan puisi terkenal Jayadeva yang menyebut dirinya sebagai penulis segala sesuatu.
Namun demikian karyanya ini tergolong pendek karena hanya terdiri dari 125 puisi. Rasmanjari ditulis oleh seorang sastrawan puisi bernama Bhadunatta. Karya yang ditulis dalam bahasa Sansekerta ini terdiri dari 3 bab dan tidak diketahui ditulis pada masa apa.
Ananga Ranga ditulis oleh sastrawan puisi Kulianmull alias Kalyana Malla sekitar 1172 Masehi sebagai hiburan untuk junjungannya yang bernama Ladkhan (Juga dikenal dengan nama Ladana Mull atau Ladanaballa) putera Ahmed Lodi. Keluarga Lodi adalah keluarga yang berkuasa di Hindustan antara tahun 1450-1526.
Dalam Ananga Ranga yang disebut sebagai primbon seks termutahir yang ditulis dalam bahasa Sansekerta ini Kalyana Malla mengatakan bahwa alasan utama yang menyebabkan suami dan isteri berpisah, dan penyebab mengapa seorang suami atau isteri berselingkuh adalah keinginan untuk mengalami variasi sensasi seks yang berbeda serta rasa monoton.
Dengan kata lain Ananga Ranga adalah primbon seks yang ditujukan bagi pasangan suami isteri yang tetap ingin setia pada pasangannya. Oleh karena itulah semua posisi jurus seks dalam Ananga Ranga adalah posisi bercinta antara wanita dan pria.
Tantra
Tantra atau Tantrisme adalah gerakan yang muncul di India sekitar 400 Masehi. Tantra bersama dengan Yoga adalah dua bentuk praktik yang dilakukan dalam tradisi spiritual India. Teks Tantra yang tertua dari aliran Shakta dikatakan telah ditulis sekitar abad ke-7 masehi, namun tradisinya, bahkan hingga sekarang, kebanyakan bersifat lisan.
Tantra yang secara harafiah berarti “Terpintal Bersama” merupakan satu terminology yang dapat secara luwes diaplikasikan pada sistem Hindu Yoga yang sangat mengagungkan prinsip persatuan antara pria dan wanita. Perkembangan Tantralah yang secara signifikan membuat disiplin pose Yoga, dan teknik mengatur pernapasan kemudian dikombinasikan dengan praktik seksual sebagai bentuk dari meditasi, yang dapat menyatukan sang pelaku dengan energi kosmik atau Shakti.
Sekitar 300 tahun setelah Kama Sutra menjadi popular, beberapa pose jurus bercinta yang terdapat dalam Kama Sutra kemudian di reinterpretasikan ulang dengan mengikuti disiplin Tantrik Yoga. Setidaknya terdapat 5 posisi bercinta yang popular dalam Tantra yakni: Pria berbaring, wanita di atas; wanita berbaring, pria di atas, posisi tidur miring saling berhadapan, wanita menelungkup, pria di atas, posisi duduk, biasanya berhadapan.
