VIVAnews - Hubungan percintaan terasa tak nyaman saat kadar pelumas pada organ intim wanita berkurang. Dalam tingkat kelembaban yang paling rendah, akan timbul rasa perih saat melakukan penetrasi.
Kondisi ini biasanya menimpa para wanita yang tengah memasuki masa menopause, wanita hamil dan menyusui, serta wanita yang tengah mengonsumsi obat-obatan antidepresi. Bisa juga terjadi akibat foreplay yang kurang.
Salah satu faktor penyebab kekeringan area vagina adalah berkurangnya produksi hormon estrogen. Berikut sejumlah makanan yang bermanfaat meningkatkan kelembaban organ intim saat bercinta.
Salmon dan Makarel
Dua jenis ikan yang tumbuh di aor dingin ini mengandung asam lemak Omega-3 yang baik untuk meningkatkan kadar estrogen. Seiring peningkatan kadar estrogen, lubrikasi pun bisa optimal.
Vitamin B
Kandungan vitamin B kompleks membantu meredam stres tubuh yang menghambat lubrikasi. Tak hanya meredam stres, tapi juga menstabilkan sistem kekebalan tubuh dan memperlancar aliran darah ke organ intim sehingga membantu proses lubrikasi. Sumber vitamin B kompleks antara lain, roti, padi-padian, buncis, hati, daging, ikan, telur serta susu.
Wortel
Konsumsi makanan mengandung beta karoten seperti wortel, dan kentang manis membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kelembaban area vagina saat berhubungan intim. Konsumsi secara moderat tak lebih 180 mg per hari.
Vitamin E
Kandungan vitamin E dalam tubuh akan memperkuat dan melindungi dinding vagina dari kekeringan. Sumber vitamin E antara lain, minyak gandum, almond, biji bunga matahari, minyak bunga matahari, kacang tanah, minyak jagung, bayam, brokoli, minyak kedelai, kiwi, mangga.
